
Gerakan Cinta Buku Ke-2: Membaca Buku, Mengarungi Lautan Ilmu
Banjarbaru — Perpustakaan Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin kembali menggelar kegiatan Gerakan Cinta Buku Ke-2 dengan tema “Membaca Buku Mengarungi Lautan Ilmu”, yang berlangsung di Perpustakaan Kampus 2 UIN Antasari Banjarbaru. Kegiatan ini menjadi lanjutan dari suksesnya Gerakan Cinta Buku Ke-1 sebelumnya, sebagai bentuk komitmen perpustakaan dalam membangun budaya literasi di lingkungan akademik.
Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Perpustakaan UIN Antasari, Dr. Saifuddin, M.Ag., yang dalam sambutannya mengajak seluruh sivitas akademika untuk terus menumbuhkan semangat membaca di tengah derasnya arus informasi digital.
“Tema ‘Membaca Buku Mengarungi Lautan Ilmu’ mengandung makna mendalam. Buku adalah kapal pengetahuan yang membawa kita menjelajahi samudra ilmu tanpa batas. Dengan membaca, kita menemukan arah, makna, dan kebijaksanaan,” ujarnya.

Kegiatan Gerakan Cinta Buku Ke-2 ini diisi dengan agenda menarik, yaitu: Diskusi Literasi dan Pengenalan Layanan Digital Perpustakaan. Adapun materi yang disampaikan dari kegiatan Gerakan Cinta Buku Ke-2 ini memiliki dua tema yaitu “Buku dan Lautan Ilmu yang Menenggelamkan” yang disampaikan oleh Dr. H. Hajriansyah, M.Ag. dan “Membangun Ekosistem Literasi” disampaikan oleh Arif Rahman Hakim, MA.

Kepala Perpustakaan berharap kegiatan ini menjadi momentum berharga untuk terus menumbuhkan minat baca di kalangan generasi muda.
“Gerakan Cinta Buku bukan sekadar kegiatan tahunan, tetapi gerakan berkelanjutan yang menghidupkan semangat membaca dan berbagi ilmu,” tutupnya.


Tentang Gerakan Cinta Buku
Gerakan Cinta Buku merupakan program literasi tahunan yang digagas oleh Perpustakaan UIN Antasari Banjarmasin sejak tahun 2024. Program ini bertujuan mengajak sivitas akademika dan masyarakat luas untuk lebih dekat dengan buku serta menjadikan membaca sebagai bagian dari gaya hidup cendekia.